Reksadana
indeks berarti adalah reksadana yang mencoba mengikuti pergerakan suatu
indeks saham. Karena mengikuti pergerakan indeks, berarti parameter
kesuksesan darinya adalah berhasil mengikuti sesuai pergerakannya. Akan
lebih baik bila di atas, karena pastinya ketika memiliki saham-saham
dalam indeks pastinya ada dividen. Lebih besar pun jangan kejauhan,
karena kalau kejauhan berarti ada kemungkinan reksadana tersebut tidak
sepenuhnya mengikuti indeksnya. Tapi biasanya untuk menjaga agar tetap sama pertumbuhannya dengan indeksnya, biasanya dividennya dibagikan kepada para pemilik unit.
Jadi
kalau ada reksadana indeks yang hasilnya dibawah dari indeks yang dia
ikuti, itu pertanda bahwa manajer investasinya kurang pandai, atau
management fee-nya terlalu besar.
Jadi
kesimpulannya, reksadana indeks yang terbaik adalah reksadana yang
profit-nya sama atau lebih besar (sedikit) dari indeks yang diikuti.
Kalau
masalah indeks apa yang sebaiknya diikuti, itu tergantung analisis
terhadap indeks ya. Kalau misal suka semua, berarti ikuti IHSG(JCI),
kalau suka yang syariah berarti ikuti JII. Kalau suka saham dividen,
berarti ikuti indeks saham dividen. Semua tergantung analisis.
Ilustrasi Indeks Saham |
Oh, ya, kalau mau beli reksadana indeks, coba cari yang tidak ada biaya beli dan jualnya. Kalau aku saranin di Bibit kali ya. Bibit.id (atau untuk Android link berikut), karena:
- Ada banyak pilihan reksadana indeks.
- Kalau mau pakai robo advisor juga bisa. Pemilihan reksadana otomatis (robo advisor) dengan teknologi pemenang Nobel Ekonomi, Modern Portfolio theory sehingga resiko dapat diminimalisir.
- Penggunaan yang mudah, tinggal bayar maka reksadana akan terbeli.
- Ada bonus extra Rp 50.000,00 untuk pengguna baru dengan memasukkan kode wsufkgw ketika di awal daftar.
Comments
Post a Comment